Senin, 27 Januari 2014

Waspadai Penyakit Ini Ketika Musim Hujan


Curah hujan tinggi yang menimbulkan banjir di berbagai wilayah Jakarta membawa dampak yang tidak baik bagi kesehatan tubuh. Pasalnya, kondisi lingkungan yang tidak bersih terkontaminasi dengan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kemenkes Prof dr Tjandra Yoga Aditama menyampaikan, "Saat musim hujan, penyakit menular meningkat dan yang memiliki penyakit kronik kondisinya akan semakin parah". Berikut ini adalah beberapa penyakit yang patut untuk diwaspadai saat musim hujan dan banjir.

Diare
Penyakit diare rentan hubungannya dengan kebersihan makanan dan minuman. Untuk menanggulangi penyakit diare, Prof dr Tjandra Yoga Aditama menyarankan agar masyarakat tetap waspada dengan membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun setiap kali makan dan setelah buang air besar serta mengkonsumsi air minum yang benar-benar mendidih.

Demam berdarah
Air banjir akan berpotensi menjadi sarang perindukan nyamuk Aedes Aegypti yang membawa penyakit demam berdarah.Sehingga dianjurkan untuk segera melakukan penanggulangan dengan teknik 3M, yaitu mengubur kaleng-kaleng bekas, menguras tempat penampungan air dan menutup rapat tempat penyimpanan air bersih.

Leptospirosis
Ada banjir, ada tikus. Maka penyebaran penyakit Leptospirosis ini sangat rentan hubungannya dengan hewan seperti tikus. Biasanya penyakit ini timbul akibat kontaminasi kotoran atau urine tikus ke dalam air banjir. Penyakit ini ditandai dengan warna kulit kekuningan disertai dengan diare.

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
Korban banjir yang direlokasi ke posko-posko pengungsian juga rentan terjangkit penyakit. Salah satunya adalah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Sirkulasi udara yang tidak sehat di dalam ruangan yang penuh orang akan menjadi ruang dimana beragam virus dan bakteri berkembang biak dan menyerang pernapasan. Pneyakit ini ditandai dengan batuk, sesak napas, nyeri dada dan demam.
Alergi dan Gatal di kulit
Penyakit yang satu ini timbul akibat air banjir yang kotor dan terkontaminasi beragam kotoran. Dengan itu, disarankan untuk tidak melakukan aktifitas ditengah banjir. Alergi dan gatal ini ditandai dengan bintik-bintik merah di kulit dan gatal disekujur tubuh. Sangat disarankan untuk segera  melakukan pemeriksaan dan pengobatan ke pusat kesehatan. Dengan menjaga kebersihan di musim hujan dan banjir, dapat meminimalisir kemungkinan penyebaran penyakit menular ini. Bila telah menunjukkan tanda-tanda penjangkitan penyakit di atas segera periksa kesehatan anda.

Sumber : delapan6.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar